unugiri.ac.id Bojonegoro – Panitia Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2024 Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) Bojonegoro berikan pembekalan atau Technical Meeting (TM) kepada para calon mahasiswa baru, pada Sabtu (31/8/2024) yang dilaksanakan secara daring.
Khurul Anam, M.H.I, selaku Koordinator Sie. Acara menekankan pentingnya kegiatan PKKMB ini, diantaranya terkait urgensi sertifikat PKKMB yang nantinya akan dibutuhkan para mahasiswa untuk mendaftar wisuda.
“Kegiatan PKKMB ini wajib diikuti oleh seluruh calon mahasiswa baru, karena sertifikat PKKMB ini kelak akan berguna untuk daftar wisuda,” ujarnya.
Dosen dari Fakultas Syariah dan Adab itu juga menyampaikan jika mahasiswa baru tidak lulus dan gagal mendapat sertifikat PKKMB, maka ia wajib ikut PKKMB pada tahun berikutnya.
“Jika tahun ini gagal, maka tahun berikutnya wajib ikut PKKMB lagi,” tuturnya.
Anam, lantas membacakan tata tertib yang berisi hak, kewajiban, larangan serta atribut yang wajib dikenakan dalam pelaksanaan PKKMB.
“Mohon memakai atribut sesuai dengan ketentuan buku panduan,” pesannya.
Tak lupa, ia juga menghimbau kepada para mahasiswa baru agar saat pelaksanaan PKKMB nanti mencari lokasi dengan sinyal yang memadai. Sebab sebagian kegiatan PKKMB akan dilakukan secara daring. Mengutip dari E-Book Panduan PKKMB 2024 Unugiri, kegiatan PKKMB tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 2-5 September 2024 mendatang. Pada tanggal 2 dan 5 akan dilaksanakan secara offline. Sedangkan pada tanggal 3 dan 4 akan dilaksanakan secara online.
Kegiatan pengenalan kehidupan kampus yang kali ini mengusung tema “Meretas Batas Untuk Indonesia Emas” dinilai sangatlah penting bagi mahasiswa baru.
“Pengenalan kehidupan kampus ini sangat lah penting bagi mahasiswa baru untuk menata generasi indonesia emas 45. Dengan adanya pengenalan kehidupan kampus ini mahasiswa dapat memahami dan menambah wawasan yang dimana kehidupan kampus sudah beda lagi dengan tingkatan SMA/Sederajat.” Demikian bunyi dalam E-book Pedoman PKKMB Unugiri.
Dalam e-book tersebut juga tertulis tujuan PKKMB, diantaranya yaitu membekali calon mahasiswa agar semakin cakap dalam menaggapi masalah di Indonesia, termasuk banyaknya kasus bullying, kasus narkoba, seksual, pergaulan bebas, dan tentu banyak lagi kasus yang melambung di Indonesia.