unugiri.ac.id, BOJONEGORO-prestasi membanggakan diraih mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) dibidang peningkatan ekosistem wirausaha. Pasalnya, berdasar surat Dirjen Diktiristek bernomor: 3127/E2/KM.01.01/2023, terdapat empat kelompok mahasiswa UNUGIRI yang lolos sebagai penerima bantuan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Tahun 2023.
Empat mahasiswa sebagai ketua kelompok tersebut antara lain, Siti Mutmainah dari Prodi PAI dengan nama usaha “Inovasi pembudidayaan jamur tiram ke dunia pendidikan“; Lutfi Shofiana Syafna Putri dari Prodi BSA dengan nama usaha “Mie rawit ngehitzz”; Nanik Wijayanti Prodi PAI dengan nama usaha “Navi es krim anti stunting”; dan Siti Sofiyatun dari Prodi PAI dengan nama usaha “Sofiya store frame art”.
Kepada mahasiswa penerima P2MW tahun 2023, Miftahul Mufid, selaku Kabid Karir, Kewirausahaan dan Alumni menyampaikan selamat kepada keempat mahasiswa yang telah lolos seleksi. Ia menceritakan, bila keempat mahasiswa tersebut dari awal memang telah memiliki jiwa wirausaha yang kuat, tinggal diasah dan motivasi saja.
“Saya tinggal mengasah dan memotivasi,” ungkapnya.
Kaprodi PAI
Terhadap keberhasilan mahasiswa, Kaprodi PAI Su’udin Aziz, sangat bangga kepada para penerima P2MW. Apalagi, tiga kelompok yang lolos tersebut manyoritas dari Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah (FT). Karenanya, ia berharap, prestasi yang diraih tersebut bisa bermanfaat dan ditularkan semangat wirausahanya kepada mahasiswa lain untuk terus berprestasi.
“Bangga dan mohon tularkan kepada mahasiswa lain untuk giat berprestasi,” pintanya.
Siti Sofiyatin, salah satu penerima bentuan pembinaan mahasiswa wirausaha mengungkapkan senang dan terharu serta sempat tidak percaya bila usaha yang ditekuni bisa lolos P2WM kali ini. Apalagi, pesaingannya dengan para wirausaha mahasiswa se-Indonesia.
“Sangat bersyukur, semoga usaha ini bisa bermanfaat untuk orang lain,” ucapnya.
BACA JUGA: Nanik, Mahasiswi PAI Unugiri yang Tekuni Usaha Es Krim Anti Stunting
Sofi panggilan akrab Siti Sofiyatun menceritakan bila usaha yang dirintis itu bermula dari iseng-iseng. Akhirnya berkembang dengan memperoleh dukungan melalui Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) dari UNUGIRI. Setelah itu coba memberanikan diri mengikuti event lokal, provinsi dan sampai nasional dengan lolos di P2MW.
“Lolosnya usaha kami di P2MW, memantik kami selalu mengembangkan produk ke seluruh Indonesia,” imbuhnya. (*)
Teks: M. Ainun Najib (Tim Media dan Informasi UNUGIRI)
Editor: Usman Roin