unugiri.ac.id Bojonegoro – Dalam acara Training of Trainers (ToT) Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Auditorium K.H. Hasyim Asy’ari pada Rabu 30/10/2024, Wakil Rektor III Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI), Dr. Nurul Huda, M.H.I., memberikan penekanan yang kuat mengenai pentingnya menempatkan masyarakat sebagai subyek perubahan, bukan objek perubahan.
Bertindak sebagai pemateri, Dr. Nurul Huda menegaskan bahwa masyarakat memiliki peran sentral dalam setiap program pengabdian yang dilaksanakan.
“Jika masyarakat diperlakukan sebagai objek, maka perubahan yang diinginkan tidak akan pernah terjadi. Kita harus mengakui bahwa mereka memiliki peran aktif dan hak untuk berkontribusi dalam proses perubahan,” tegasnya.
Dengan pendekatan ini, diharapkan program KKN dapat lebih relevan dan berdampak signifikan.
BACA JUGA : LPPM UNUGIRI Adakan Training of Trainers DPL KKN PINTAR 2024
Lebih lanjut, Dr. Nurul Huda menyatakan bahwa yang berhak merubah adalah masyarakat itu sendiri. KKN sebagai fasilitator tidak seharusnya mengambil alih peran tersebut. Menganggap masyarakat sebagai objek perubahan adalah model yang jadul dan tidak relevan dengan konteks saat ini.
Ia mendasari pernyatannya pada ayat Al-Qur’an, “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri” (Surat Ar-Rad ayat 11). Pendekatan ini menunjukkan bahwa perubahan sejati harus datang dari dalam diri masyarakat itu sendiri.
Training of Trainers (ToT) Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pengabdian Inovatif Nasional Terintegrasi Dengan Aswaja Dan Representasi MBKM (PINTAR) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) merupakan program pelatihan yang bertujuan untuk mempersiapkan DPL dalam mendampingi mahasiswa selama pelaksanaan KKN.
ToT ini diadakan di Auditorium K.H. Hasyim Asy’ari, dan dihadiri oleh para DPL, Rektor, Wakil Rektor, serta narasumber berpengalaman, yaitu 1) Prof. Luchman Hakim, S.Si., M.Agr., SC., Ph.D., 2) Dr. Nurul Huda, M.H.I., dan 3) Dr. M. Ivan Ariful Fathoni, M.Si. Melalui pelatihan ini, DPL diharapkan dapat memahami konsep KKN PINTAR yang mengintegrasikan nilai-nilai Aswaja dan prinsip Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dalam setiap program pengabdian kepada masyarakat.