unugiri.ac.id, BOJONEGORO-Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) menggelar Kongres Mahasiswa II bertema “Transformasi Organisasi, Akselerasi dan Kolaborasi” pada Senin (3/07/23), di Gedung Fakultas Tarbiyah Lt. 3.
Dr. Nurul Huda, M.H.I., selaku Wakil Rektor 3 pada sambutan kongres tersebut menyampaikan guna mewujudkan UNUGIRI menjadi Word Class University (WCU) 2036, mahasiswa harus selesai dulu permasalahan lokal, wilayah, maupun nasional.
Ia juga menegaskan, bahwa WCU tidak mungkin terealisasi, bila para mahasiswa tidak memiliki andil turut menyelesaikan aneka persoalan yang ada di wilayah. Karenanya, untuk menyelesaikan persoalan kebijakan SPEKMA dibuat sebagai standart kelulusan ujian skripsi di UNUGIRI.
“Untuk mewujudkan UNUGIRI Word Class University, kita harus selesai dulu dalam permasalahan lokal, provinsi maupun nasional. Makanya kita buat kebijakan SPEKMA,” ujarnya.
Nurul panggilan akrab Nurul Huda juga berpesan kepada para Ketua HMP, BEM Fakultas dan BEM Universitas memberikan contoh yang baik kepada mahasiswa lainnya untuk terlibat aktif dalam kompetisi di lokal, provinsi, nasional bahkan internasional. Apalagi kata beliau, ketercapaian WCU ini tergantung pada atmosfer ditingkat mahasiswa secara akademik maupun non akademik. Karenanya, berprestasi itu menjadi kebutuhan.
“Saya berpesan kepada semua, terutama masing-masing ketua, kalian harus bisa memberikan contoh yang baik kepada sesama mahasiswa untuk aktif dalam berkompetisi di lokal, regional, nasional, bahkan internasional. Jadi, berprestasi itu menjadi kebutuhan,” pesannya.
Sebelum mengakhiri sambutan, Nurul membuka kongres tersebut dengan bacaan basmalah dan berharap konggres berjalan kondusif, aman dan penuh demokrasi yang sehat.
“Dengan bacaan bismillahirrahmanirrahim, Kongres Mahasiswa Ke-2 Tahun 2023 saya nyatakan dibuka,” ucapnya.
UU Baru Ormawa
Sementara, Ketua MPM UNUGIRI Syarif Husain Bafaqih, kala sambutan menjelaskan bila pada Kongres Ke-2 membahas tentang rombakan demokrasi konstitusi mahasiswa di UNUGIRI. Rombakan konstitusi tersebut dimulai dari perubahan nama Majelis Permusyawatan Mahasiswa (MPM) menjadi Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) yang kemudian di wujudkannya partai mahasiswa. Sehingga nantinya, pemilihan presiden, wakil presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) univesitas, gubernur serta wakil gubernur BEM fakultas, terdaftar atas rekomendasi partai mahasiswa.
“Kongres tahun ini akan membahas rombakan sistem demokrasi mahasiswa di UNUGIRI. Sehingga presiden BEM dan wakilnya baik di universitas, fakultas, itu semua nanti akan terdaftar atas rekomendasi partai mahasiswa,” jelasnya.
Karenanya, Yek Husain panggilan akrab Syarif Husain Bafaqih berpesan kepada peserta kongres untuk teliti dan memikirkan secara matang dalam memutuskan UU Ormawa (Organisasi Mahasiswa). Itu karena, UU tersebut akan menjadi peraturan yang sah dan harus diikuti oleh kepengurusan Ormawa mendatang.
“Pesan saya, tolong diteliti dan difikirkan secara matang dalam memutuskan UU nanti. Karena, UU yang kalian sahkan, akan menjadi peraturan yang sah dan diikuti oleh Ormawa mendatang,” pesannya.
Selain itu, Ketua MPM berharap perhelatan kongres tersebut bisa membawa dampak lebih baik kepada UNUGIRI dan Ormawa melalui kebijakan-kebijakan yang akan di sahkan.
“Melalui kongres ini, ide gagasan kalian ditunggu untuk perubahan sebuah demokrasi yang lebih baik kampus,” harapnya.
Menutup sambutannya, Husain tidak lupa berterima kasih kepada seluruh pengurus yang hadir dan dedikasinya. Ia juga tidak lupa meminta maaf atas segala kesalahan dan kekurangan selama menjabat.
“Terima kasih kepada kalian semua yang sudah bekerja keras selama menjabat, dan mohon maaf sebesar-besarnya bila terdapat kesalahan saat menjabat diperiode ini,” pungkasnya.
Kongres yang dimulai pada waktu 08.30-10.30 WIB, yang dimuali dengan pemukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, mars syubbanul wathan dan sholawat fatih, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dan ditutup dengan doa.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Rektor III, Dr. Nurul Huda, M.H.I., Syarif Husain Bafaqih selaku Ketua MPM UNUGIRI, segenap panitia dan delegasi peserta dari BEM Universitas, BEM Fakultas, Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP), dan delegasi dari Unit kegiatan Mahasiswa (UKM). (*)
Teks: M. Ainun Najib (Tim Media dan Informasi UNUGIRI)
Editor: Usman Roin