unugiri.ac.id Bojonegoro – Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro sukses menyelenggarakan Youth Movement Forward Workshop di Auditorium Hall Hasyim Asy’ari, pada Kamis (20/02/2025). Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen mahasiswa dari berbagai fakultas di lingkungan universitas, yang merupakan bagian dari upaya untuk menggali potensi diri mahasiswa dan mendorong peran mereka sebagai agen perubahan dalam masyarakat.
Kegiatan tersebut menghadirkan Siti Nurhidayah, S. E., seorang praktisi yang telah berpengalaman dalam dunia kepemudaan dan pengembangan potensi individu. Siti Nurhidayah mengungkapkan bahwa workshop ini merupakan peluang besar bagi mahasiswa untuk memperkaya pengetahuan dan keterampilan yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan mereka.
Dalam sambutannya, Siti Khoiriyah,M.Pd., selaku Kepala Bidang MBKM, RPL, dan Ormawa, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan ini. Ia menyebutkan bahwa Youth Movement Forward Workshop adalah sebuah platform yang luar biasa bagi mahasiswa untuk menggali dan mengembangkan potensi diri mereka.
“Kegiatan ini adalah kegiatan yang luar biasa, memberikan wadah untuk mengembangkan serta menggali potensi mahasiswa,” ujarnya.
Dosen Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah ini juga mengingatkan para peserta workshop mengenai peran penting mahasiswa dalam masyarakat sebagai agen pembaharuan.
“Kita harus memahami peran sentral kita sebagai mahasiswa, sebagai agent of change, agen pembaharuan,” tegasnya.
Siti Khoiriyah juga menambahkan bahwa mahasiswa tidak hanya sekadar belajar di kelas, tetapi juga harus berperan aktif dalam memajukan bangsa. Ia juga berpesan agar mahasiswa tidak hanya menganggap kegiatan seperti ini sebagai ajang untuk memperoleh sertifikat semata, tetapi juga untuk benar-benar memaksimalkan kesempatan yang ada.
“Dimaksimalkan kegiatan dan kesempatan ini, jangan sampai ini dianggap untuk mendapatkan sertifikat saja,” tambahnya sambil tersenyum tipis.
Suasana semakin meriah dengan rangkaian kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif seluruh peserta. Selain lagu Indonesia Raya dan Mars Syubbanul Wathan yang rutin dinyanyikan dalam setiap kegiatan di UNUGIRI, acara ini juga diwarnai dengan nyanyian Mars Mahasiswa. Wahyu Jayanam, Ketua BEM KM UNUGIRI, menjelaskan bahwa lagu tersebut merupakan simbol semangat perjuangan dan kesadaran akan tugas pokok serta fungsi mahasiswa dalam kehidupan bermasyarakat.
“Dengan menyanyikan lagu Mars Mahasiswa, semoga dapat menumbuhkan spirit semangat perjuangan serta meningkatkan kesadaran akan tugas pokok dan fungsi mahasiswa,” ujarnya dengan penuh semangat.
Wahyu juga menjelaskan lebih lanjut mengenai tujuan dari kegiatan ini, yang tidak hanya sekadar untuk memberikan pengetahuan, tetapi juga untuk mendorong mahasiswa agar bisa berinovasi dan menggali potensi diri mereka secara maksimal.
“Bagaimana kita sebagai pemuda dapat berinovasi, tahu akan potensi diri, dan mampu untuk mengembangkannya,” ungkap Wahyu.
Acara ini juga diwarnai dengan berbagai sesi diskusi dan pelatihan yang memungkinkan mahasiswa untuk lebih mendalami topik-topik terkait dengan pengembangan diri, kewirausahaan, dan kepemimpinan. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi, dengan harapan bisa mendapatkan wawasan dan keterampilan baru yang dapat diterapkan dalam kehidupan pribadi maupun profesional mereka.
M. Zaeni Rohmat Abidin, Ketua Pelaksana acara Youth Movement Forward Workshop, juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan acara tersebut. Ia merasa bangga dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh para peserta, serta dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu suksesnya kegiatan ini.
“Saya selaku ketua panitia mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan membantu terselenggaranya acara ini,” pungkas Zaeni.