unugiri.ac.id, BOJONEGORO– “Dengan membaca bismillahirrahmanirrahim, KKN UNUGIRI yang diikuti 16 Prodi, dan di tempatkan dalam 21 kecamatan dan 58 desa, kami nyatakan dibuka,” itulah petikan sambutan Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, saat membuka Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Tahun 2023, di Pendopo Malowopati, Kamis (20/7/23).
Bupati Bojonegoro, kala sambutan, berharap kepada UNUGIRI menjadi bagian untuk ikut mempercepat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Bojonegoro.
Lebih lanjut, Bue panggilan akrab Anna Mu’awanah, menjelaskan bila saat ini IPM di Bojonegoro memasuki angka 70,12 yang sebelumnya berada di angka 69,59. Selain itu, untuk mendorong peningkatan IPM, Pemkab Bojonegoro juga telah membuat program dana abadi pendidikan.
“Kalau peraturan daerah (Perda) dana abadi disetujui mungkin satu-satunya di Indonesia baru ada di Bojonegoro,” jelasnya.
Ibu Bupati juga menyampaikan, bila Pemkab Bojonegoro telah menyiapkan pondasi untuk mendorong dan mendukung peningkatan IPM di Bojonegoro. Salah dari satu tolak ukur IPM ada tiga faktor yakni pendidikan, ekonomi dan kesehatan.
“Dalam kurun waktu 5 tahun ini dan waktu yang akan datang, pemerintah berkomitmen menumbuhkembangkan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Bojonegoro,” ucapnya.
Menutup sambutannya, Anna yang tengah menjadi mahasiswa S3 Ilmu Pemerintahan di IPDN tidak lupa mengingatkan UNUGIRI untuk memperhatikan pola penataan lingkungan kampus ber slogan A Truly Green Campus .
“Gunakan konsultan untuk menata sosial lingkungan yang ada,” harapnya.
Rektor UNUGIRI
Sementara, Rektor UNUGIRI M. Jauharul Ma’arif, kala sambutan menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bojonegoro yang hadir dan bersedia membuka kegiatan KKN UNUGIRI Tahun 2023 di 21 kecamatan dan 56 desa yang ada di Kabupaten Bojonegoro.
“Terima kasih kepada ibu Bupati,” ungkapnya.
Kepada mahasiswa KKN, Gus Rektor berhadap untuk ikut menyukseskan program Pemkab. Apalagi, Bupati Bojonegoro selain telah care dengan dunia pendidikan melalui pemberian beasiswa mulai dari 1 desa 10 sarjana, hingga beasiswa penyelesaian tugas akhir, juga ingin mewujudkan Bojonegoro sebagai kota pendidikan.
“Perhatian beliau terhadap dunia pendidikan luar biasa, mari berdoa sehat untuk beliau agar bisa mewujudkan Bojonegoro kota pendidikan,” paparnya.
Menutup sambutan, Rektor tidak lupa menitipkan mahasiswa kepada Camat yang hadir sembari menjelaskan kepada mahasiswa bila KKN di Bojonegoro adalah kesempatan luar biasa belajar dari masyarakat. Apalagi selama di bangku perkuliahan, penguatan teori telah diberikan. Tinggal penguatan praktis keilmuan di masyarakat dari desa-desa yang memiliki keunikan local wisdom sendiri-sendiri.
“Bapak dan Ibu Camat, titip mahasiswa kami untuk belajar lokal wisdom desa-desa panjenengan semua,” pintanya.
Kegiatan pembukaan KKN UNUGIRI Tahun 2023, selain dilakukan penyematan tanta kepada mahasiswa oleh Bupati Bojonegoro yang didampingi Rektor, juga terdapat simbolis penyerahaan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada perwakilan mahasiswa KKN dari Direktur BPJS Ketenagakerjaan.
Hadir pada pembukaan, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Ketua BPP UNUGIRI Syaifuddin Idris, Rektor UNUGIRI K. M. Jauharul Ma’arif, Warek 2 Yogi Prana Izza, Warek 3 Nurul Huda, Warek 4 Ifa Khoiria Ningrum, Kodim 0813, Kapolres, Camat, DPL, serta mahasiswa KKN yang hadir luring di pendopo dan daring. (*)
Teks: Miftahul Ilmiyah, S Khoirun Nisa (Tim Media dan Informasi UNUGIRI)
Editor: Usman Roin