BEM Fakultas Tarbiyah Gelar Seminar Penguatan Kurikulum Sebagai Bekal Untuk mahasiswa Tarbiyah.

Dokumentasi Seminar Kurikulum – LIPPK UNUGIRI

Kontributor : Candy Purnomo Aji

LIPPK UNUGIRI – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Tarbiyah adakan Seminar Penguatan Kurikulum yang bertajuk “Implementasi dan Penguatan Kurikulum Merdeka” pada (17/09/2022) di Auditorium Hasyim Asy’ari Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri.

Acara yang dihadiri oleh Wakil Rektor 3 bidang kemahasiswaan Dr. H. Nurul Huda. M.H. I, Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. H. Ahmad Manshur. MA, dan mahasiswa se-Fakultas Tarbiyah ini dibagi menjadi tiga sesi dengan tiga narasumber.

Sesi yang pertama untuk mahasiswa PIAUD yang dipaparkan oleh Endang Puspitasari,M.Pd salah seorang dosen piaud. Sesi yang kedua untuk mahasiswa PAI di isi oleh Direktur Pasca Sarjana Dra. Sri Minarti M.Pd.I dan Sesi ketiga untuk Mahasiswa PGMI yang langsung diterangkan oleh kaprodi PGMI M. Romadhon Habibullah M.Pd.I.

Ketua Pelaksana Widodo Ramadhoni mengatakan, ucapan terima kasih banyak kepada seluruh elmen, baik dari ketua himaprodi PAI, PGMI, dan PAIUD beserta seluruh jajarannya.

“Kami mewakili dari segenap panitia, dan Pengurus BEM Fakultas Tarbiyah, terima kasih dan memohon maaf apabila ada kekurangan, dan yang kurang berkenan di hati hadirin semua,” tuturnya.

Ketua BEM Fakultas Tarbiyah dalam sambutannya yang diwakili oleh Wakil Ketua BEM Fakultas Tarbiyah, M. Ilham Ainurrosyid mengatakan kurikulum merdeka ini sangat populer pada di kalangan pendidik dan masih banyak yang belum memahami.

“Jadi tujuan kami mengadakan acara ini mengadakan seminar ini, sebab notabene mahasiswa fakultas tarbiyah adalah seorang pendidik, maka wajib untuk paham akan kurikulum merdeka belajar ini”, tuturnya.

Dekan Fakultas Tarbiyah Dr. H. Ahmad Manshur. MA mengatakan, kegiatan seminar kurikulum merdeka ini tentu bermanfaat bagi lembaga pendidikan, apalagi di Bojonegoro belum banyak yang menerapkan kurikulum merdeka ini.

“Saya berharap kegiatan seperti nantinya lebih baik dan mengundang lembaga pendidikan yang ada di Bojonegoro, jadi parameter kesuksesan adalah apa yang bisa kita berikan, bukan apa yang kita dapatkan”, tuturnya.

Wakil Rektoral 3 Bidang Kemahasiswaan Dr. H. Nurul Huda. M.H. I mengatakan, sesuai dengan tema kegiatan ini Implementasi dan Penguatan Kerikulum Merdeka, tentu menjadi sebuah keharusan mulai dari sekolah hingga perguruan tinggi harus menerapkan kurikulum merdeka ini.

“Saya harapkan nanti dari peserta setelah mendapat materi bisa memahami apa yang akan disampaikan oleh narasumber. Dan besok kalian akan menerapkan pembelajaran seperti kurikulum merdeka”, tuturnya.

Leave a Reply

Pilih Bahasa ยป